Dalam Excel
perintah logika dikenal dengan fungsi logika IF, yaitu suatu fungsi
yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah yang dihadapkan dengan
suatu kondisi tertentu.Kondisi tersebut membentuk suatu pernyataan yang
baku dan menuntut jawaban "Benar" dan "Salah".
Untuk setiap nilai benar dan salah yang diberikan, jika bertype Karakter, makaharus dipetikdua ( " " ) sedangkan yang bertypeNumerik / Angka maka diketikkan biasa saja. Fungsi
logika IF yang hanya memiliki satu kondisi / syarat, sehingga
dipastikan memiliki dua hasil yang akan ditampilkan yaitu hasil yang
sesuai syarat (kondisi) atau hasil yang tidak sesuai syarat (kondisi)
akibat dari satu kondisi / syarat tersebut, sehingga hanya membutuhkan
satu IF (Tunggal)
Rumus seperti di atas ....
Contoh :
Dalam
pelajaran TIK, Jika Nilai TIK kalian kurang dari 75 maka harus remidi
dan jika mendapatkan nilai 75, 76 ke atas berarti kalian lulus.
Berarti, jika isi sel B3 (nilai) < 75 (kondisi) maka Remidi (Hasil sesuai kondisi) dan jika isi sel B3 (nilai) >= 75 (selain< 75) maka Lulus (Hasil tidak sesuai kondisi).
Jawab :
Fungsi IF Bertingkat
Fungsi
IF sendiri pada Excel merupakan fungsi dasar yang sering digunakan
untuk mengolah suatu nilai data tertentu demi mendapatkan kriteria yang
sesuai dengan nilai range atau nilai batas pemilihannya.
Fungsi ini sering disebut juga sebagai fungsi untuk pengambilan keputusan, dimana kita menetapkan rule / aturan dalam menentukan nilai yang berbeda, sehingga nilai tersebut akan dikelompokkan sesuai dengan batasan yang telah ditentukan.
Syntax dasar dari fungsi IF adalah sebagai berikut
=IF(logical_test_value; value_if_true; value_if_false)
Fungsi ini sering disebut juga sebagai fungsi untuk pengambilan keputusan, dimana kita menetapkan rule / aturan dalam menentukan nilai yang berbeda, sehingga nilai tersebut akan dikelompokkan sesuai dengan batasan yang telah ditentukan.
Syntax dasar dari fungsi IF adalah sebagai berikut
=IF(logical_test_value; value_if_true; value_if_false)
- Logical_test bisa berupa nilai atau ekspresi yang dapat dievaluasi ke nilai TRUE (benar) atauFALSE (salah)
- Value_if_true adalah nilai yang dikembalikan/dihasilkan jika logical_test bernilai benar
- Value_if_false adalah nilai yang dikembalikan/dihasilkan jika logical_test bernilai salah
Sedangkan Syntax dari Fungsi IF bertingkat adalah sebagai berikut :
=IF(logical_test_value; value_if_true_1;IF(logical_test_value; value_if_true_2;IF(logical_test_value; value_if_true_n;value_if_false)
Untuk lebih jelasnya sekarang buat tabel seperti yang tedapat pada gambar di bawah ini :
=IF(logical_test_value; value_if_true_1;IF(logical_test_value; value_if_true_2;IF(logical_test_value; value_if_true_n;value_if_false)
Untuk lebih jelasnya sekarang buat tabel seperti yang tedapat pada gambar di bawah ini :
=IF(F3>=85;"A";IF(F3>=70;"B";IF(F3>=55;"C";"D")))
Dari formula IF bertingkat tersebut, ditentukan bahwa apabila nilai rata-rata yang terdapat pada Cell F3 bernilai lebih dari 85 maka Nilai Angka(Huruf) pada cell G3 akan bernilai "A", jika nilai>= 70 maka nilai angka "B", sedangkan nilai "C" jika nilai rata-rata >= 55 dan "D" apabila nilai rata-rata kurang dari 55.
Selanjutnya adalah copy paste pada baris berikutnya pada kolom angka tersebut sehingga akan didapatkan hasil seperti yang tedapat pada gambar berikut ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar